"Saya yakin, Mas, punya impian anak aku dibawa pulang, untuk dimakamkan di sini mas," kata Ria (60) kepada Suara.com. Ria merupakan ibunda Pariah (38), salah satu korban kebakaran janjkematian di pabrik Mercon, PT. Panca Buana Cahaya Sukses, Kosambi, Tangerang, Banten, pada Kamis (26/10/2017).
Hingga kini, Ria belum menemukan jasad putrinya. Jasad Ria ada di antara puluhan jasad yang sedang diteliti di Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur.
Jasad-jasad tersebut sulit dikenali alasannya ialah kondisinya rusak parah setelah terbakar.
"Pasti aku bertemu dengan anak saya. Apapun wujudnya," kata Ria saat ditemui di RT 15, RW 16, Desa Kosambi, Tangerang.
Ria terlihat sedih, tetapi berusaha tegar.
Dia teringat suatu hari sebelum tragedi itu. Pariah meminta foto bersama keluarga besar. Foto itu, katanya, untuk kenang-kenangan.
"Anak aku itu pas kumpul keluarga besar semua minta foto katanya buat kenangan foto keluarga semua. Itu tumben sekali dia," ujar Ria.
Pariah gres bekerja selama tiga ahad di pabrik mercon. Pariah mesti bekerja untuk menghidupi dua anak yang masih kecil.
"Iya, anaknya yang kecil selalu nanya ke saya. Nenek ibu kapan pulang. Ade kangen. Selalu begitu jikalau mau tidur," ujar Ria.
Pariah dipanggil yang Maha Kuasa sebelum berhasil mengantarkan anak-anaknya dewasa. Kini, belum dewasa ditanggung keluarga besarnya.
Ria berharap mayit Pariah segera dapat dikenali tim medis. Nanti akan eksklusif dikuburkan.
"Ya penginya pulang aku nunggu - nunggu saja jikalau ada ambulance lewat selalu perhatiin. Semoga anak aku pulang. Karena banyak warga di sini yang juga jadi korban," ujar Ria.
Desa Belimbing
Suasana Desa Belimbing kini terasa sepi. Penduduknya masih berduka
Kebakaran pabrik mercon telah merenggut nyawa sebagian warga desa itu. Sebanyak 48 nyawa melayang, 29 orang di antaranya dari Belimbing (dari RT 30 sebanyak 11 orang).
"Masih nggak menyangka warga kami di sini mas, banyak korban yang meninggal. Ada anak, ibu - ibu, bapak - bapak juga ada," kata Ketua RT 30, RW 15, Muncar (30).
Sumber today.line.me
0 Response to "Ibunda: Pasti Saya Bertemu Anak Saya, Apapun Wujudnya"
Post a Comment